Minggu, 24 Januari 2010

ATM bobol ambil hikmahnya

Hingga hari ini angka pembobolan ATM sudah mencapai Rp.5.000.000.000.Suatu angka yang cukup pantastis jika dibaca oleh kalangan menengah kebawah, kalangan yang mendominasi penduduk negeri ini.Ada yang kena bobol hingga Rp.250.000.000.Padahal mungkin orang ini, jika dimintai sedekah oleh orang miskin yang lewat didepan rumahnya atau ia sendiri dengan mobil mewah melewati pengemis jalanan selalu ada saja alasan untuk tidak memberi.Alasannya mengikuti anjuran pemerintah daerahlah agar tidak memberi uang ke pengemis, agar pengemis jera dan tidak bertambah jumlah mereka.Atau dalam hatinya mengatakan dasar orang malas, atau selalu saja mengeluh masih butuh uang untuk modal kerja.Kita mungkin pernah menyaksikan orang pelit sewaktu diminta bersedekah selalu saja ada alasannya bahwa ia tak punya uang, tapi baru ketahuan banyak uangnya ketika telah di curi orang, dan ternyata uangnya banyak.Ini bisa saja terjadi bukan hanya pada orang yang kurang ilmu agamanya, tetapi bahkan orang yang menyandang gelar kemuliaan agama pun bisa melakukannya.Padahal Allah sudah menyindir orang seperti ini dalam Surat At-Takasur :
Al haqumuttaktsur, hatta zur tumul maqobir yang kira-kira artinya, Nyatalah mereka terlena dengan mengumpul/menumpuk harta, hingga mereka masuk ke liang kubur (mati).Sadarilah bahwa mungkin uang yg dibobol itu sebenarnya disana ada hak orang fakir dan miskin, yang tidak pernah anda berikan.Agama manapun tak pernah mengajarkan untuk pelit.Bahkan dalam islam ada hadits; Orang bakhil( pelit ) itu musuh Allah, sekalipun ia orang alim.Nasrani juga selalu mengajarkan dan mengagungkan "kasih".Sekarang tinggal terserah kita, mau ambil hikmahnya atau tidak dari kejadian ini.Bukan saja bagi orang yang sudah di bobol ATM nya, tetapi juga bagi kita yang belum.Hilangkan kebiasaan membagi susah pada oranglain, tetapi diam manakala kita senang.

Tidak ada komentar: