Tampilkan postingan dengan label Sertifikasi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sertifikasi. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 12 Februari 2011

Kebijakan Sertifikasi Guru di Sekolah Model, melukai rasa keadilan

Tahun 2010, mungkin merupakan tahun yang sangat menyakitkan bagi sebagian guru Deli Serdang yang telah mengabdi puluhan tahun untuk negara mencerdaskan kehidupan bangsa.Pasalnya, sekolah model telah di anak kandungkan dalam hal perekrutan sertifikasi guru.
1.Guru yang masa kerjanya lebih rendah dan bahkan yang masih CPNS telah direkrut dan telah menerima tambahan satu bulan gaji, padahal ada guru yang sudah mengabdi sejak tahun 1990 (20 Tahun ) dan memiliki ijazah S1 sebagai syarat utama, tidak pernah di daftarkan hingga akhir tahun 2010.
2.Ada juga guru yang lebih dulu di daftarkan dengan alasan Guru Berprestasi.Padahal menurut aturan yang ada, bahwa syarat utamanya adalah :
    a.Ijazah S1
    b.Masa Kerja
    c.dst
Betapa sangat melukai rasa ke tidak adilan, Guru yang sudah mengabdi puluhan tahun dan sudah hampir ke akhir masa kerja tidak di prioritaskan, malah yang baru mengabdi di dahulukan.Yang saya ceritakan di sini khusus bagi yang sudah memenuhi syarat, akan tetapi karena ketidak berpihakan Kepala Sekolah atau karena sekolah model (entah kebijakan siapa), maka para Guru yang sudah lebih dulu mengabdi itu hanya bisa mengelus dada.Padahal sebagai seorang guru, saya sudah pernah memintakan sewaktu Seminar Sertifikasi Guru di UNIMED thn. 2008 hendaknya para senior saya yang sudah usia 50 ke atas, agar dikesampingkan persyaratan S1 bagi mereka dengan alasan penghargaan atas jasa mereka yang telah terlebih dahulu mengabdi.Saya pasti dengan rela hati mendahulukan mereka biarpun mereka tidak S!.Karena toh keberhasilan PBM tidak bisa di jamin berhasil hanya dengan gelar S1, belum lagi jika S1 yang di peroleh hanya dalam waktu 3 bulan.Keberhasilan PBM sangat ditentukan kemauan Guru dan kecintaannya pada siswa, kriteria yang lain akan mengikut.
Kindle Lighted Leather Cover, Black (Fits 6" Display, Latest Generation Kindle)

Senin, 23 Agustus 2010

Kalau Guru Harus Demo,...?

"Ada 10,000 data guru yg harus di entri", makanya penerbitan SK Dirjen untuk yang lulus sertifikasi belum selesai".Begitu kira-kira jawaban yg di sampaikan oleh LPMP ( Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan ) Sumatera Utara, ketika Guru Kota Medan mendatangi LPMP (Juli 2010) mempertanyakan keberadaan SK Dirjen yg belum juga terbit untuk lebih kurang 3000 guru Kota Medan, Portofolio 2008.Sungguh suatu hal yang membingungkan, sebab di jaman yang sudah begitu canggih ini dimana Teknologi Komputer sudah berkembang pesat dan bisa membantu menyelesaikan pekerjaan administrasi dengan mudah dan cepat.Sebagai operator komputer pada PSB di sekolah, saya mampu entri data 200 calon siswa/hari masih dalam lingkup jam kerja alias belum lembur.Makanya bagi saya alasan sperti tadi sungguh mengecewakan, apalagi di lakukan oleh Penjamin mutu pendidikan.Memang sungguh aneh aturan main yang sering kita jumpai.Kalau edaran datang dari Dinas Pendidikan, biasanya kita mesti terburu-buru untuk melaksanakannnya.Suatu hal yang biasa edaran diterima 2 minggu setelah tanggal edaran dan harus dipenuhi paling lambat besoknya dari saat kita terima edaran.Guru harus membuat Program lengkap di awal tahun ajaran, sementara Kalender Pendidikannnya masih entah dimana rimbanya dan baru ada setelah tahun ajaran berlangsung 1 bulan.Begitupun seringkali guru berada pada pihak yang salah.
Mengenai sertifikasi guru (khusus lk.3000 guru ) kota Medan, begini ceritanya:
1.Menyusun Portofolio pada September 2008.
2.Pengumunan pada bulan Sekitar Oktober 2008 dan ada sekitar 3000 guru tidak lulus dan harus ikut PLPG.
3.Menunggu Panggilan PLPG (waktu di undur-undur) sementara untuk daerah lain sudah PLPG.
4.Tetap menunggu panggilan PLPG, sementara guru di daerah lain sudah terima SK dan dapat Tunjangan.
5.Sekitar Juli 2009, dibuka Portofolio baru angkatan 2009.
6.Setelah 11 (sebelas bulan) akhirnya pada bulan September 2009 di panggil PLPG.
7.Keluar Sertifikat lulussertifikasi oleh UNIMED tertanggal 26 September 2009, dan pada waktu yg berdekatan angkatan 2009 di panggil PLPG.
8.Angkatan 2008 yg telah terima SK lulus sertifikasi diminta menyusun berkas, lengkap dengan jenis berkas apa saja yang harus dilengkapi di tambah lampiran uang Rp.75.000/guru (katanya uang photocopy).
9.Pada bulan April 2010, bertepatan dengan hari terakhir UN, kami petungas pengawal soal di titipi oleh Dinas Pendidikan Kota Medan, yaitu edaran untuk melengkapi berkas kelengkapan penerbitan SK Dirjen untuk disampaikan kepada Kepala Sekolah masing-masing.Kami telah membaca isinya dan sama saja dengan edaran sebelumnya.
10.Pada awal Juli 2010, terdengar berita bahwa angkatan 2009 telah terima SK Dirjen, sedangkan yang 2008 belum ada.
11.Melihat kenyataan ini Angkatan 2008 cari tau dan ternyata benar, angkatan 2009 kota Medan udah ada yang terima SK Dirjen.Kejadian ini membuat guru baek budi yg 3000 an tersentak, lalu berdelegasi ke LPMP dan jawaban yg di terima yg seperti pada awal posting ini.
12.Pada bulan ini juga,lupa tanggalnya sekitar 13 orang dari sekolah kami kembali di minta melengkapi berkas berupa Photocopy Ijazah terakhir dan Photocopy buku bank.
13.Pemintaan berkas ini sangat mengejutkan karena berkas yang diminta sudah dipenuhi sebelumnya sama halnya dengan teman kami yang 9 orang yg tak di suruh melengkapi berkas lagi.
Lagipula suatu hal yang sangat membingungkan, berkas udah lama masuk kok baru sekarang di kasi tau nggak lengkap, lantas yg Rp.75.000 tadi ????????.
14.Bulan Agustus 2008 SK mulai di cicil, masih dengan segudang pertanyaan, kok yang duluan keluaar.........1.?.............2?.......................??????????????.
15.Mengapa kalau melayani Guru, kok mereka kurang semangat?.Kalau Guru harus demo, lantas mau di apakan bangsa ini.Bayangkan saja kalau 1-2 hari saja guru mogok mengajar.Memang guru bukan BUMN, yang kerjanya menghasilkan uang, melainkan orang yang mencetak manusia yang di kemuadian hari bukan cuma mampu menghasilkankan uang tapi lebih dari itu.
Guru Pahlawan Tanpa Tanda Jasa ?.Guru tanpa uang X, Guru Mata duitan XX.Urusan guru di belakangkan...terlalu.
A Little Death In Dixie